MASS VEHICLE TELEMONITORING (MVT)



//
Posted on November 12, 2015 at 1:34 PM

//

Alat yang memiliki kemampuan memonitoring transportasi publik seperti angkot, bis, travel secara real time dan data-data dari kendaraan dapat terkirim ke server sebagai bahan analisis dan juga untuk membentuk sistem keamanan transportasi publik yang lebih baik karena alat ini memiliki fitur yang menunjang keamanan transportasi




1. Nama Produk

 

Produk yang kami bawa adalah

 

Mass Vehicle Telemonitoring (MVT)

 

 

Dimana alat ini nantinya memiliki kemampuan memonitoring transportasi publik seperti angkot, bis, travel secara real time dan data-data dari kendaraan dapat terkirim ke server sebagai bahan analisis dan juga untuk membentuk sistem keamanan transportasi publik yang lebih baik karena alat ini memiliki fitur yang menunjang keamanan transportasi

 

2. Latar Belakang Produk

 

Sistem transportasi publik dewasa ini merupakan bagian penting dalam mobilitas suatu kota, transportasi publik dalam kota biasanya beroperasi pada jarak rendah dibandingkan transportasi publik antar kota yang beroperasi paa jarak jauh, terdapat beberapa jenis transportasi publik dalam kota seperti bus, mikrolet, angkot ataupun commuter line. Kota Bandung sendiri merupakan salah satu kota dengan penggunaan transportasi publik yang cukup besar. Berdasarkan data dari pemerintah bandung melalui website data.go.id jumlah bus damri yang beroperasi mencapai 126 unit, jumlah angkutan pariwisata mencapai 659 unit, transportasi travel 779 unit.

 

Dengan jumlah kendaraan transportasi publik yang cukup banyak dikota Bandung, maka tingkat keamanan menjadi salah satu hal penting yang patut diperhatikan. Menurut data.go.id selama tahun 2014 jumlah pelanggaran lalu lintas di kota bandung berkisar pada angka 249 berarti rasio pelanggaran transportasi publik dikota bandung adalah 15,9 %. Ada 3 faktor yang menyebabkan terjadinya kecelakaan salah satunya adalah human error. Human error terjadi akibat tidak adanya kontrol dari luar terhadap pengendara angkutan publik. Oleh karena itu kami memiliki ide untuk membuat sebuah device yang mampu memonitoring kendaraan secara real time.

 

  1. Tujuan Produk:

 

  1. Mengetahui posisi kendaraan apakah masih berada dalam jalur atau tidak.

 

  1. Memberitahukan lokasi kendaraan agar dapat dilacak jika hilang dari jalur.

 

  1. Mengurangi kemungkinan kecelakaan dengan membatasi kecepatan kendaraan.

Mass Vehicle Telemonitoring                                                                                                                              Page 2

 

 

  1. Mengetahui waktu operasi kendaraan sehingga mencegah upaya penyalahgunaan kendaraan.

 

  1. Mencegah upaya kriminalitas pengemudi kendaraan.

 

 

  1. Manfaat Produk:

 

  1. Mampu melakukan kontrol terhadap berbagai kendaraan dari suatu tempat walaupun jaraknya jauh dari kendaraan tersebut.

 

  1. Dapat mencegah kendaraan keluar dari jalur.

 

  1. Menurunnya angka kriminalitas.

 

  1. Mengurangi jumlah kecelakaan.

 

Pada era ini kriminalitas dan kecelakaan marak terjadi baik di lingkungan kota maupun luar kota. Sebagian dari kriminalitas dan kecelakaan ini terjadi pada kenderaaan umum, kendaraan umum disini tidak hanya transportasi umum yang bergerak dalam kota saja seperti angkot dan bus, namun juga kendaraan umum antar kota seperti travel, bus pariwisata, dan kendaraan umum lainnya. Contoh kriminalitas yang masih kerap terjadi pada kendaraan umum saat ini adalah pencurian angkot dan pencurian kendaraan-kendaraan umum lainnya,sedangkan kriminalitas yang paling tidak manusiawi namun lebih kerap terjadi adalah kasus pemerkosaan terhadap wanita. Untuk kasus pemerkosaan tersebut biasanya mobil dibawa keluar jalur dan melewati daerah yang sepi. Sedangkan kecelakaan yang terjadi ada kendaraan umum menurut data pemerintah terjadi karena supir angkot yang ugal-ugalan dan seenaknya sendiri, yaitu mengendarai mobilnya melebihi batas kecepatan yang ditentukan. Kriminalitas dan kecelakaan merupakan hal yang paling ditakuti dan paling di hindari oleh semua umat manusia. Kita tidak pernah tau kapan kejahatan akan menghampiri ataupun kecelakaan akan tiba. Alangkah baiknya jika kita melakukan pencegahannya sebelum hal tersebut terjadi. Dengan adanya alat ini maka kriminalitas dan kecelakaan pada kendaraan umum dapat berkurang, sehingga dengan adaanya alat ini lalu lintas akan menjadi lebih tertib.

 

Selain merugikan para pengguna jasa transportasi umum tersebut, kelalaian supir kendaraan umum tersebut juga dapat merugikan para penyedia jasa transportasi. Kasus yang ada saat ini adalah para pemilik jasa transportaasi masih kesulitan melakukan kontrol terhadap kendaraan umum yang beroperasi. Misalnya saja untuk travel atau

Mass Vehicle Telemonitoring                                                                                                                              Page 3

 

 

angkot yang semestinya beroperasi pada jam 7 pagi hingga jam 7 malam, jika travel atau angkot tersebut bekerja diluar jam tersebut maka pemilik tidak dapat mengetahui hal tersebut secara detail dan melakukan peneguran. Padahal pelanggaran jam operasi dapat berdampak kepada jadwal trasport lainnya sehingga sistem dapat terganggu, dan jika sistem terganggu para pengguna jasa transportasi juga dapat terganggu. Dengan adanya alat ini, maka kontrol terhadap waktu penggunaan kendaraan dapat dilakukan dengan mudah.

 

5. Kelebihan MVT

 

Sustainable

 

MVT merupakan alat yang dapat membuat sistem transportasi publik menjadi berkelanjutan. Salah satu faktor yang membuat masyarakat ingin menggunakan transportasi publik adalah faktor keamanan diluar kenyamaan dan harga. MVT akan memonitoring kecepatan kendaraan, posisi kendaraan dan waktu operasional sehingga pengguna tidak psupir rlu cemas terhadap keselamatan perjalanan. MVT juga mampu mematikan kendaraan dari jarak jauh sehingga apabila kendaraan dibajak maka kendaraan dapat dihentikan dengan cepat.

 

Feasible

 

MVT dapat dapat direalisasikan sebab sensor dan modul Arduino sangat mudah ditemukan dipasaran. Untuk pemasangan sensor dapat diintegrasikan dengan sensor yang telah tersedia pada kendaraan seperti tachometer dimana tinggal ditambahkan modul GSM dan GPS serta Arduino pada kendaraan untuk mengirim data ke server. Dengan kelengkapan alat tersebut maka dapat dikatakan bahwa alat ini dapat diimplementasikan

 

Keunikan

 

MVT memiliki keunikan yaitu dapat dipasang diberbagai kendaraan, untuk system seperti ini di Indonesia belum ada yang melakukan monitoring pada kendaraan umum, hal ini juga sejalan dengan pemerintah kota Bandung yang sedang membangun command centre, dimana system ini dapat berjalan berdampingan dengan command centre Bandung

 

Mass Vehicle Telemonitoring                                                                                                                              Page 4

 

  1. Fitur Produk

 

  • Mengukur kecepatan kendaraan secara realtime dalam suatu server.

 

  • Memberitahukan server jika kendaraan keluar dari trayek

 

  • Memberitahukan waktu operasional

 

  • Terdapat blackbox(penyimpanan data) jika terjadi masalah dalam pengiriman data ke server

 

  • Mematikan dan menyalakan kendaraan dari server.

 

 

  1. Alat dan Bahan

 

  1. IC 328 ATMega

 

  1. Xtal 16Mhz

 

  1. Ceramic Capacitor

 

  1. 5V Voltage regulator

 

  1. PCB

 

  1. Servo Motors

 

  1. GPS

 

  1. Hall-Effect Sensor

 

  1. Jumper Cable

 

  1. SDCard Module

 

  1. SDCard

 

  1. Male-Female Header

 

  1. FTDI Downloader

 

  1. IC DS1302

 

  1. Resistor 10K

 

  1. GPRS

 

  1. Crystal 32.768 Khz

 

 

  1. Cara Pembuatan Produk

 

  1. Pembuatan Sistem Minimum

 

Sistem minimum yang akan kami buat akan berbasis arduino IDE karena lebih

 

flexible dalam perubahan fungsi jika dalam masa prototype. Dalam pembuatan

 

Mass Vehicle Telemonitoring                                                                                                                              Page 5

 

 

sistem minimum ini diperlukan IC 328 ATMega, Capacitor, Voltage Regulator, dan Xtal 16MHz. XTal 16MHz digunakan sebagai generator frekuensi yang diperlukan dalam sistem arduino IDE. Ceramic Capacitor digunakan sebagai perata ripple dari input analog, IC328ATMega sebagai otak untuk melakukan perintah, dan Voltage Regulator berfungsi sebagai Pengatur tegangan input dari mikrokontroler.

 

 

  1. Input Sensor

 

Pengukuran Kecepatan

 

Untuk pengukuran kecepatan digunakan hall sensor dan permanen magnet yang ditempel pada roda ban. Hal sensor harus dipasang dengan posisi sejajar dari permanen magnet pada satu titik. Input dari hall sensor tersebut di masukkan ke analog input mikrokontroler, 5 V, dan Ground

 

Real Time Clock

 

Untuk pembuatan Real Time Clock dipasangkan IC DS1302 yang diseri dengan resistor 10K ke microcontroller. setelah itu digunakan crystal 32.768 Khz untuk menghubungkan DS1302 ke microcontroller, caranya degngan menghubungkan ke pin CE, I/0, SCLK dan VCC, sedangkan crystal 32.768kHz dihubungkan ke pin X1/X2 di DS1302. Data yang didapat dari disimpan ke micro sd dan kemudian akan diolah oleh microcontroller sebagai input perintah pengiriman sinyal jika menemui kondisi tertentu.

 

GPS

 

GPS dipasangkan ke input analog arduino vcc dan ground kemudian ubah hasil input GPS menjadi lintang dan bujur sebagai output data yang akan dikirimkan ke database mysql

 

Micro SD

 

MicroSD dipasang dengan Serial Peripheral Interface mode yang nantinya akan kita hubungkan sesuai dengan pin pada arduino (atmega328). micro sd bekerja padategangan 3.3v maka kita harus mengubah sinyal dari microkontroller ke micro sd menjadi sekitar 3.3v. micro sd akan dihubungkan dengan menggunakan IC 4050 atau mengunakan pembagi

 

Mass Vehicle Telemonitoring                                                                                                                              Page 6

 

tegangan dengan memanfaatkan resistor 1k dan 2k2 sehingga akan

 

didapat tegangan mendekati 3.3v lalu dihubungkan dengan arduino

 

GPRS

 

Pembuatan Modul GPRS dilakukan dengan menambahkan converter level ttl ke RS232. kealat yang akan digunakan yaitu modem wavecom bekerja dengan sinya level RS232 sedangkan mikrokontroller nya sendiri pada level TTL. maka dari itu board yang dibuat berisikan sebuah IC MAX232 yang berguna sebagai konverter level tersebut diatas.

 

 

  1. Database Output

 

Ketika aplikasi yang dibuat membutuhkan informasi yang cukup banyak dan kompleks, maka perlu adanya suatu tempat untuk menyimpan berbagai informasi atau data yang dibutuhkan dengan terstruktur yang sering disebut dengan database. Penggunaan database dimaksudkan agar informasi yang ditampilkan dapat lebih fleksibel. MySQL adalah salah satu jenis database server yang banyak digunakan saat ini memiliki banyak keunggulan, beberapa keunggulan diantaranya adalah dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X, memiliki kecepatan tinggi, multi-user, dan memiliki beberapa level keamanan. Maka dari itu, pada sistem ini digunakanlah MySQL sebagai database server.

 

Untuk melakukan akses terhadap database MySQL bahasa yang digunakan adalah bahasa SQL, dimana bahasa tersebut terdiri dari 3 bagian yaitu DDL sebagai kelompok perintah yang melakukan definisi atribut database,DML ebagai kelompok perintah yang melakukan manipulasi data dalam database baik itu penyimpanan, penghapusan dan sebagainya, serta yang ketiga adalah DCL sebagai pengendali akses data. Setelah database MySQL dibuat, tentu saja harus dibuat tampilan database tersebut dalam web, untuk membuatnya digunakan bahasa pemrograman PHP, kami menggunakan PHP sebagai bahasa pemrograman karena PHP memiliki banyak keunggulan, diantaranya mampu digunakan untuk semua sistem operasi, lebih cepat dibanding bahasa pemrograman lainnya, dan berbagai keunggulan lainnya.

 

Mass Vehicle Telemonitoring                                                                                                                              Page 7

 

Konsep Kerja PHP

 

Konsep kerja PHP diawali dengan permintaan suatu halaman web (file.php) oleh browser atau klien. Kemudian berdasarkan alamat di Internet (URL), browser mendapatkan alamat dari web server, yang akan mengidentifikasi halaman yang diminta, dan menyampaikan segala informasi yang dibutuhkan oleh web server.

 

 

 

Selanjutnya, ketika file PHP yang diminta didapatkan oleh web server, isinya segera dikirimkan ke mesin PHP untuk diproses dan memberikan hasilnya (berupa kode HTML) ke web server, lalu menyampaikannya ke klien. Untuk lebih jelasnya, konsep kerja PHP dapat dilihat pada Gambar berikut:

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Langkah selanjutnya setelah melakukan pembuatan web tentu saja menghubungkan mikrokontroler yang telah dibuat kepada web, agar data yang didapatkan dari suatu mikrokontroler dapat selalu diupdate ke dalam web. Berikut adalah tahap-tahap meenghubungkan mikrokontroller ke MySQL:

 

  1. Menginstall MySQL connector pada PC

 

  1. Mengkopi file kedalam folder Arduino library

 

  1. Mengambil kode yang telah tersedia dalam Arduino IDE

 

  1. Melakukan proses kompilasi

Mass Vehicle Telemonitoring                                                                                                                              Page 8

 

  1. Design data schema (Mysql)

 

  1. membuat mysql database

 

 

  1. Mechanical Output

 

Disambungkan output servo analog, Vcc, dan ground ke microcontroller dan atur sudut putar dari servo dengan microcontroller untuk merubah posisi kontak switch.

 

 

  1. Cara Kerja Produk

 

  1. Input dari alat ini berasal dari hall effect sensor dan GPS system. Hall effect sensor akan membaca putaran dari roda setiap kali magnet bertemu dengan sensor pada titik pertemuannya jumlah pertemuan ini akan dihitung dalam satu menit oleh microprosesor dan diproses menjadi data rpm dari kendaraan. Kecepatan dari mobil diukur dengan mengalikan rpm dengan jari-jar roda dari ban depan kendaraan.

 

  1. Untuk GPS data yang didapat akan diubah menjadi nilai lintang dan bujur sehingga dapat diketahui posisi dari kendaraan. Pengubahan nilai ini dilakukan oleh mikroprosesor.

 

  1. Untuk pemberitahuan waktu operasional, digunakan Real Time Clock(RTC) dengan IC DS1302. Cara kerja RTC adalah Data dari waktu penyalaan Daya microcontroller (Input daya microcontroller di bypass ke aki kendaraan maka jika kendaraan menyala maka microcontroller menyala dan mengaktifkan microcontroller, dan ini berlaku jika kendaraan dimatikan. Data waktu dari RTC akan disimpan ke SD Card dan diproses oleh Microcontroller apakah sudah sesuai dengan waktu operasional sesungguhnya atau tidak. Jika tidak sesuai maka microcontroller akan mengirimkan tanda ke server.

 

  1. Untuk mengaktifkan dan mematikan kendaraan, dipasang switch antara key dengan ignition. Dan kontak dari switch dikopel dengan menggunakan servo sehingga jika diperintahkan off dari server maka microcontroller akan memerintahkan servo untuk berputar sehingga mengakibatkan terbukanya kontak dari switch.

 

 

 

 

 

 

Mass Vehicle Telemonitoring                                                                                                                              Page 9

 

 

 

Sensor dari arduino membaca lokasi dan kecepatan kendaraan

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Arduino mentransmisikan data yang didapat dari sensor

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Data tersebut diterima oleh Control center secara real time

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Mass Vehicle Telemonitoring                                                                                                                           Page 10

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Pengemudi mendapatkan feedback jika kecepatan terlalu tinggi

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Bila pengemudi melanggar jalur atau mengebut control center dapat memberikan peringatan atau mematikan kendaraan

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Mass Vehicle Telemonitoring                                                                                                                           Page 11

 

 

 

 

10. Rancangan Desain

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Desain Hardware

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Desain Web

 

 

 

 

 

 

 

 

 


Leave a Comment:

Please Sign in First